BeritaGresik.com – Meski baru memasuki putaran pertama (babak penyisihan) pertandingan sepak bola Turnamen Rajawali cup 2022 di desa Pekalongan kecamatan Tambak kabupaten Gresik terpaksa dihentikan oleh polres Gresik.
Kapolres Gresik melalui Kasat Intelkam polres mengambil langkah tegas ini mengingat situasi di lapangan dirasa sudah tidak kondusif lagi sehingga berpotensi menimbulkan kericuhan yang semakin parah.
Langkah preventif yang diambil oleh polres Gresik ini juga mengacu pada pertandingan-pertandingan sebelumnya yang selalu diwarnai kericuhan antara lain, pada tanggal 14 September 2022 antara Porset melawan PS Daun, pada tanggal 24 September 2022 antara Toraja FC vs Sinar Muda FC.
Kemudian kericuhan antar pemain yang melibatkan masing-masing supporter terjadi lagi pada tanggal 25 September 2022 antara PS Argun Gunung Desa vs Persib Bakung.
Penghentian pertandingan Sepak bola Rajawali Cup 2022 ini juga mengacu pada surat rekomendasi dari Polsek Tambak dengan Nomor Rek-3/IX/2022 pada tanggal 26 September 2022 perihal Kegiatan Turnamen baru putaran pertama akan tetapi beberapa kali terjadi tawuran, sehingga dari segi keamanan dan ketertiban rawan terjadinya konflik sosial dan akan berakibat terjadinya permusuhan antar desa di wilayah kecamatan Tambak dan Sangkapura. (abr)
