BeritaGresik.com – Getaran gempabumi kembali dirasakan oleh warga Bawean kabupaten Gresik, Sabtu (21/12/2024).
Getaran gempa dapat dirasakan sebagian besar warga Bawean khususnya kawasan pesisir barat. Getaran gempa ini sontak membuat warga panik dan berhamburan ke luar rumah.
Kepala dusun Dedawang desa Telukjatidawang kecamatan Tambak Najmuddin mengatakan ada 4 kali getaran gempa sejak pukul 12.00 WIB hingga pukul 12.02 WIB yang terasa di kawasan Dusun Dedawang.
Selanjutnya, pihaknya segera mengimbau kepada warga melalui pengeras suara di mushallah setempat untuk tetap waspada.
“Tadi saya langsung umumkan supaya warga tetap tenang dan waspada, melalui pengeras suara, “katanya.
Kepala BMKG Bawean Ari Widjajanto membenarkan bahwa telah terjadi gempa di Laut Bawean meski skalanya relatif kecil yaitu 3.5 Magnitudo.
Ari melanjutkan, meski skala gempa relatif kecil akan tetapi gatarannya sangat terasa ke Pulau Bawean mengingat pusat titik gempa sangat dekat dengan Pulau Bawean dengan kedalaman yang sangat dangkal yaitu sekitar 5 km.
Dari hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M3,5. Episenter, pusat gempabumi terletak pada koordinat 5.71° LS; 112.55° BT tepatnya di laut pada jarak 143 km arah Timur Laut Tuban, Jawa Timur dengan kedalaman 5 Km.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif.
Ari sapaan akrab kepala BMKG Bawean mengimbau kepada seluruh warga Bawean untuk tidak panik, dan tetap selalu waspada mengingat datangnya bencana gempa yang tidak bisa diprediksi.
“Warga Bawean tenang dan tidak boleh panik, akan tetapi tetap harus waspada, perhatikan juga tembok rumah yang retak, karena gempa kecil juga dapat merusak rumah-rumahbyang sudah retak, “pungkasnya. (abr)
