BeritaGresik.com – Satuan Reserse Narkoba Polres Gresik kembali berhasil mengungkap peredaran narkotika jenis sabu di Bawean. Kali ini Seorang Bandar sabu jaringan Pulau Madura yang beroperasi di Pulau Bawean, dibekuk polisi. Pelaku bandar diketahui bernama Supandi (44) warga Dusun Gejem-gejem, Desa Pekalongan, Kecamatan Tambak Pulau Bawean.
Dari tangan pelaku tindak pidana narkotika jenis sabu ini, petugas jajaran Satreskoba Polres Gresik mengamankan barang bukti Narkotika jenis sabu, seberat 31,86 gram yang disimpan dalam kotak Hp, 1 set alat hisap berikut pipet kaca, 1 alat timbangan elektrik, uang tunai Rp. 3.400 ribu serta 1 unit Hp Realme 10 warna putih.
Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom mengungkapkan, kasus peredaran Narkotika jenis sabu di Pulau Bawean berawal dari informasi masyarakat. Kemudian Petugas langsung melakukan penyisiran kepada target operasi (TO) pelaku Supandi sekitar pukul 17.00 WIB, Kamis (9/11/2023) di rumahnya.
“Pelaku diamankan di rumahnya, Desa Pekalongan, Kecamatan Tambak Pulau Bawean, Gresik,” ungkapnya saat jumpa pers di Mapolres Gresik, Selasa (14/11/2023).
Saat penangkapan, petugas mendapati barang haram tersebut di dalam kotak Hp didalamnya berisi satu bungkus plastik klip berisi kristal warna putih Narkotika jenis sabu. Dengan berat timbang bruto 25,40 gram yang dibungkus tisu.
“Kemudian, empat plastik klip berisi kristal warna putih jenis sabu dengan berat timbang masing-masing bruto 2,02 gram 2,02 gram, 1,88 gram, dan 0,20 gram beserta satu skrop plastik dari sedotan,” paparnya.
Tidak berhenti disitu, lanjut Kapolres, petugas juga mendapati satu kotak kuning didalamnya berisi satu plastik klip berisi kristal putih sabu dengan berat timbang bruto 0,34 gram.
“Barang haram tersebut disimpan dibawah kolong almari pakaian milik pelaku,” jelasnya.
Dalam pengakuannya, pelaku kerap menjajakan sabu di dua Kecamatan di Pulau Bawean. Kecamatan Tambak dan Sangkapura. Semunya disebar kepada masyarakat yang sudah dewasa, juga ada sebagian masyarakat berprofesi nelayan, serta dikonsumsi sendiri.
“Khususnya dijual kepada pekerja keras agar kuat. Sudah satu tahun menjadi bandar, barang dapat dari Madura. Diambil naik kapal di Gresik,” ungkapnya saat diinterogasi petugas.
Keuntungan dari transaksi penjualan tersebut, dibuat untuk keperluan sehari-hari dan keluarga.
“Satu poket dijual Rp 200 sampai Rp 300 ribu,” imbuhnya. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku yang sudah tersangka dan memakai kaos tahanan orange, dijerat Pasal 114 ayat (2) Subs Pasal 112 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Dengan ancaman pidana paling lama 20 tahun dan denda Rp. 8 Miliar. (abr)













Thank you for your sharing. I am worried that I lack creative ideas. It is your article that makes me full of hope. Thank you. But, I have a question, can you help me?
Das Casino bietet einen einzigartigen 100% Willkommensbonus plus 20 Freispiele, um
neue Kunden anzulocken. Ich spiele gerne auf crazybuzzer, es
gibt immer gute Angebote und die Slot Auswahl ist sehr gut.
Wie bei allen lizenzierten Online Automatenspielen sind auch in der CrazyBuzzer
Online Spielbank Einsätze bis zu maximal einem Euro pro Spin möglich.
Entdecke den in Deutschland lizenzierten Anbieter jetzt mit 50 Freispielen ohne Einzahlung!
Unter der Führung von CEO Dominic-Daniel Lienard hat sich die Online Spielothek nicht nur auf dem deutschen Markt
einen Namen gemacht, sondern auch international Anerkennung gefunden. Sie operiert mit
einer deutschen Lizenz und steht unter der Aufsicht der Gemeinsamen Glücksspielbehörde der Länder
(GGL), was ein starkes Vertrauenssignal sendet.
Von Reload Boni über Freispiele für bestimmte Spielautomaten bis hin zu aufregenden Turnieren – das Angebot an Aktionen ist breit gefächert
und spricht eine Vielzahl von Spielern an. Dennoch ist es schade,
dass alle Tischspiele-Fans auf solche CrazyBuzzer Erfahrungen verzichten müssen. Dadurch entsteht eine Spielumgebung,
die sowohl Unterhaltung als auch spannende Gewinnmöglichkeiten mit Top Video Slots bietet.
‚M‘ weist Bond die verführerische VESPER LYND als Partnerin zu, damit sie ein wachsames Auge auf ihn hat.
Bond findet heraus, dass Dimitrios mit LE CHIFFRE, dem Bankier einer
weltweit operierenden Terrororganisation, unter einer Decke steckt.
Doch nicht alles verläuft nach Plan und Bond beschließt,
auf eigene Faust und ohne den MI6 zu ermitteln, um auch den Rest
der Terrorzelle ausfindig zu machen.
Zu Le Chiffres Überraschung kehrt Bond an den Spieltisch zurück und gewinnt schließlich 115 Millionen Dollar mit einem
Straight Flush in der letzten Hand. Tödlich
vergiftet schleppt sich Bond zu seinem Aston Martin und verabreicht sich ein Gegenmittel.
An der Bar versetzt Le Chiffres Freundin Valenka Bonds Cocktail
mit Fingerhut. Als Letzterer mit seinen Handlangern das Zimmer verlässt, erkennen sie Bond, der gezwungen ist,
sie auszuschalten und Obanno zu erwürgen. Auf der Zugfahrt macht sich Bond mit
Vesper Lynd vom Schatzamt bekannt, die seine Einsätze verwaltet und ihm zunächst kritisch gegenübersteht.