Categories: News

Proyek Islamic Center Terancam Tidak Selesai Tepat Waktu, Kontraktor Siap-Siap Diblaclist

BeritaGresik.com –  Pembangunan Islamic Center di Balongpanggang terancam tidak selesai sempurna hingga tutup tahun 2021 ini, apalagi dalam APBD 2022 mendatang, proyek yang dimulai sejak 2019 itu tidak lagi dianggarkan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pemkab Gresik Achmad Hadi menyampaikan  berdasarkan penilaian dari tim teknis dan pejabat pembuat komitmen (PPK) belum bisa selesaikan. Meski demikian, Hadi menyebut telah ada pernyataan kesanggupan dari kontraktor untuk menyelesaikan di masa tenggang.

“Masa perpanjangan itu akan dilakukan pada 2022 mendatang maksimal 50 hari. Hal itu tentunya berpedoman pada klausul kontrak dengan diberlakukan denda. Untuk pembayarannya nanti di   PAPBD nanti,” ucapnya, Rabu (29/12/2021).

Dijelaskan Hadi, apabila dalam masa perpanjangan itu kontraktor juga tidak bisa menyelesaikan, dirinya memastikan DPUTR akan melakukan pemutusan kontrak dan dijatuhi sangsi blacklist.

“Jadi untuk tahun 2022 mendatang masih menuntaskan item pekerjaan 2021 yang belum selesai. Untuk pembangunan prasarana dan sarana lainnya akan dievaluasi sesuai kondisi lapangan dan kebutuhan pengembangan yang akan datang,” urainya.

Terpisah, Sekertaris Komisi III DPRD Gresik Abdullah Hamdi menanggapi positif langkah DPUTR yang bakal menjatuhi sangsi blacklist apabila pekerjaan tidak selesai. Sebab, dengan langkah itu bisa menjadi contoh rekanan lain agar mengerjakan proyek tepat waktu.

Untuk bangunannya, Politisi PKB itu menyebut anggaran di 2021 ini sebesar Rp 10 miliar seharusnya bisa menuntaskan Islamic Center. Tapi kenyataannya tidak. Dirinya memperkirakan untuk menuntaskan pekerjaan itu, Pemkab masih harus menyiapkan anggaran sekitar Rp 20 miliar lagi.

“Masih ada dua tower yang belum selesai. Ini anggaran lagi. Dan di tahun 2022 ini, tidak ada anggaran untuk islamic center,” ungkapnya.

Sekedar diketahui, pembangunan Islamic Center itu telah dimulai sejak 2019 lalu. Selama tiga tahun belakangan ini, APBD sudah mengucurkan sebesar Rp 40 miliar termasuk anggaran 2021 sebesar Rp 10 miliar. Islamic center itu sesuai rencana bakal memiliki tiga tower. Namun hingga saat ini belum ada satu pun tower yang selesai 100 persen. Rencananya, anggaran di 2021 ini untuk menyelesaikan itu, namun tidak sesuai harapan. Hanya satu tower yang dikebut agar selesai lebih dulu. Sementara dua tower lainnya, saat ini memang sudah berdiri namun hanya sebatas rangka dindingnya saja. (abr)

ABRARI ZUBAIDI

Recent Posts

Polres Gresik Ringkus Pencuri Spesialis Bobol Jok Motor, Penadah Juga Ditangkap

BeritaGresik.com - Unit Resmob Satreskrim Polres Gresik meringkus dua pelaku kasus pencurian di Driyorejo. Dua…

1 week ago

Gadaikan Motor Kekasihnya, Pria di Gresik Terancam Hukuman 6 Tahun

BeritaGresik.com - Seorang pemuda di Gresik, terpaksa duduk di kursi persakitan Pengadilan Negeri (PN) Gresik.…

1 week ago

Sempat Kabur, Maling Motor di Menganti Berhasil Diringkus dan Dihajar Massa

BeritaGresik.com - Jajaran Unit Reskrim Polsek Menganti berhasil mengamankan seorang pelaku pencurian sepeda motor dengan…

1 week ago

Wujudkan Masyarakat Taat Hukum, Pemdes Sukaoneng Bawean Gresik Gelar Penyuluhan Hukum

BeritaGresik.com - Pemerintah Desa (Pemdes) Sukaoneng, Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, Gresik, menggelar kegiatan sosialisasi penyuluhan…

2 weeks ago

Pemkab Gresik Gratiskan Biaya  BPHTB bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

BeritaGresik.com - Pemerintah Kabupaten Gresik secara resmi mengumumkan pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan…

2 weeks ago

Ketidakpastian Bawa Muatan, Pelra Gresik Minta Pemerintah Berikan Solusi Agar Bisa Terus Beroperasi

BeritaGresik.com - Keberadaan kapal Pelayaran Rakyat (Pelra) Gresik, kian semakin sepi digunakan sebagai transportasi pengiriman…

2 weeks ago