Categories: Ragam

Kritik Mensos Tri Rismaharini, Aktivis Tuli Gresik Tulis Surat Terbuka

BeritaGresik.com  –  Aksi Menteri Sosial (Mensos RI) Tri Rismaharini yang memaksa anak tuli untuk berbicara saat pembukaan peringatan Hari Disabilitas Internasional 2021 di Gedung Kemensos pada Rabu (1/12) lalu, menuai polemik. Aktivis tuli asal Gresik bernama Aisyah Greisseeta Az-Zahra menulis surat terbuka sebagai bentuk protes keras.

Sebelumnya, pada peringatan Hari Disabilitas Internasional 2021 itu, Risma mengajak dialog seorang anak Rungu Wicara bernama Aldi. Mantan Wali Kota Surabaya itu memaksa Aldi untuk berbicara.

Aksi Mensos Risma itu pun dinilai merupakan sebuah peristiwa yang ironis. Berikut tulisan Aisyah Greisseeta Az-Zahra.

Assalamu’alaikum Wr. Wb Nama saya Aisyah Grisseeta Az-Zahra, orang-orang biasa memanggil Aisyah.

Saya terlahir Tuli sebagai cara Allah menguji coba orang tua yang melahirkan saya. 

Saya bersyukur sekali bisa mengenal dunia Tuli dengan Bahasa Isyarat ☺️❤️

Saya membuktikan bahwa  bisa tahu melukis doodle art profesional, video puisi tentang bahasa isyarat, dll. Sehingga saya meraih prestasi banyak hingga nasional. Aisyah menjadi dapat mengembangkan lebih kemampuan bersama teman-teman Tuli.

Bagaimana cara komunikasi? Alhamdulillah sejauh ini saya selalu menggunakan bahasa isyarat, menulis di buku tulis atau kertas dan HP jika saya tidak bicara pakai suara. Alasan mereka pasti susah memahami apa yang saya dikatakan lebih baik bergerak apa yang saya maksud untuk sampaikan yang ada.

Jujur ya, saya kaget mendapat berita sangat  tentang Ibu Risma yang memaksa teman Tuli harus berbicara pakai suara ????????????????????????.

Orang tua Aisyah sudah berusaha keras terapi bicara sejak kecil tapi aisyah belum bisa. Tuli aisyah kanan 120 db dan kiri 110 db.

Selalu ada Audisme di kita, saya tidak akan diam! Perjuangan teman-teman Tuli termasuk saya agar kebutuhan Tuli harus dapat!!!

Semoga kalian tetap semangat perjuangan untuk kaum Tuli

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Mari kita SETARA Semuanya!!!!!

Berikut merupakan surat terbuka dari aktivis tuli Gresik menanggapi aksi Mensos RI Tri Rismaharini yang memaksa anak tuli untuk berbicara. (abr)

ABRARI ZUBAIDI

Share
Published by
ABRARI ZUBAIDI

Recent Posts

Sidak Pasar Tambak, Pemdes dan Muspika Tambak Tertibkan PKL yang Jualan di Pinggir Jalan

BeritaGresik.com - Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di pinggir jalan di pasar desa…

2 hours ago

Berbagi Kebahagiaan di Hari Asyura, Komunitas Pelaut Tambak Timur Bawean Santuni Anak Yatim dan Kaum Dhuafa

BeritaGresik.com - Sebanyak 96 kaum Dhuafa dan 12 anak yatim di dusun Tambak Timur desa…

1 week ago

Sambut 1 Muharram 1447 H, Warga Bawean Keliling Kampung Baca Sholawat Burdah

BeritaGresik.com - Warga Pulau Bawean kabupaten Gresik mempunyai tradisi burdah keliling dalam menyambut tahun baru…

3 weeks ago

Porsema XV 2025 Bawean Resmi Ditutup, Ini Daftar Juaranya

BeritaGresik.com - Pekan Olahraga dan Seni Ma'arif (PORSEMA) XV NU Bawean yang diselenggarakan sejak tanggal…

3 weeks ago

Sekjen LP Maarif, Terpukau dengan Drama Teatrikal Pelajar MBI Mambaul Falah Bawean

BeritaGresik.com - Sebanyak 150 santri yang terdiri dari pelajar MTs dan MA Mambaul Falah sukses…

3 weeks ago

Sukses Perangi Narkoba, Ketua PC LP Maarif Bawean Beri Penghargaan Anggota Polsek Tambak

BeritaGresik.com - Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif Nahdlatul Ulama (NU) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Vawean…

4 weeks ago